Membuat Sendiri Monitoring Laju Detak Jantung (Bagian 2)
Pada tutorial sebelumnya, kita telah mengenal prinsip kerja sensor yang akan digunakan. Pada tutorial kali ini kita akan menghubungkan sensor detak jantung tersebut pada arduino dan menampilkannya via komunikasi serial.
Program
Untuk membaca data dari sensor. Silahkan download program di link ini . Copy – paste hasil unduhan tersebut pada direktori sketchbook Arduino anda, kemudian unzip. Setelah itu, jalankan Arduino IDE, buka project melalui menu File > Sketchbook lalu pilih project PulseSensor_Arduino-Master > PulseSensorAmped_Arduino_1dot4.ino
Di source code program perhatikan pada baris 30. Ubah nilai SerialOutput menjadi true untuk mengaktifkan ASCII serial monitor visualizer
// Regards Serial OutPut -- Set This Up to your needs
static boolean serialVisual = true; // Set to 'false' by Default. Re-set to 'true' to see Arduino Serial Monitor ASCII Visual Pulse
Oke, semuanya telah beres, kini tinggal compile dan upload ke Arduino anda. Langkah selanjutnya, adalah memasang sensor anda ke pin arduino yang bersesuaian. Sebelum menggunakan sensor tersebut, disarankan untuk memberikan cairan lem tembak (glue gun) pada sisi-sisi penghubung antara sensor dengan kabel-kabel berwarna, harapannya agar sambungan penghantar tidak patah ataupun mengalami hubungan singkat ketika sensor tertarik -tarik.
Perhatikan sekali lagi pin – pin sensor tersebut sesuai posisinya seperti diilustrasikan pada gambar tersebut.
Warna – warna kabel pada sensor bisa jadi berlainan satu dengan yang lain, sebagaimana contoh yang saya gunakan memiliki warna kabel yang berbeda dengan gambar sebelumnya. Sensor milik saya berwarna orange-merah- coklat. Sehingga warna orange adalah ground, warna merah adalah +VCC dan warna coklat adalah sinyal. Sesuaikan sendiri dengan sensor milik anda
Setelah mengetahui posisi pin – pin sensor yang benar, sekarang sambungkan dengan pin arduino. Saya memasangnya dengan konfigurasi sebagai berikut. Perhatikan untuk pin sinyal, akan menghasilkan keluaran analog, sehingga perlu dipasangkan di pin Analog input. Pada contoh, sesuai program yang telah kita upload pada Arduino, saya memasangkannya pada A0
Oke, sekarang semuanya siap, kini restart kembali arduino. Pasang sensor pada ujung jari anda. Dan buka serial monitor pada Tools > Serial Monitor. Atur Port Serial sesuai dengan yang Arduino Board anda gunakan. Lalu pasang Baud Rate pada 115200. Anda akan melihat sinyal yang berubah – ubah dan ketika sensor membaca detak jantung, akan tertulis **Heart Beat Happened**
Untuk mendapatkan hasil pembacaan yang lebih baik, gunakan isolasi hitam untuk direkatkan ke jari anda seperti pada gambar.
Oke. Demikian tutorial kita kali ini. Selamat. Kita sudah mempunyai monitoring detak jantung sendiri. Pada tutorial berikutnya kita akan membuat program client untuk menampilkan grafik yang lebih animatif lagi untuk aplikasi monitoring detak jantung kita.
Salam elektronika.
gan saya udah ikutin tutorial di atas tp ko malah gagal ya?