Jika pembaca baru pertama kali menggunakan Jetson Nano, pasti akan merasa kaget saat tiba – tiba Jetson Nano yang sedang digunakan tiba – tiba mati terlebih saat Jetson Nano sedang melakukan komputasi yang cukup berat. Hal tersebut biasanya disebabkan catu daya yang digunakan kelewat rendah dengan yang dibutuhkan oleh board, dalam tulisan ini embeddednesia akan membahas singkat mengenai catu daya yang sebaiknya digunakan saat pengguna bermain – main dengan Jetson Nano
Baca Juga :
Jetson Nano sendiri dilengkapi dengan dua slot catu daya yang bisa digunakan, yang pertama adalah slot microusb sebagaimana pada board Raspberry Pi yang berada pada ujung paling kanan board, slot ini dapat melayani arus hingga 2A, dan sangat praktis, pengguna tinggal menggunakan catu daya yang sama dengan yang biasa digunakan saat mencharge batre smartphone, dan hanya cukup memastikan arus yang ditangani berada pada nilai minimal 2A. Sedangkan yang kedua adalah slot koneksi barrel power jack yang mampu menangani arus 4A
Modul Jetson Nano sendiri berjalan pada mode 10 watt secara default, dengan menggunakan persamaan matematika sederhana, dapat dihitung bahwa catu daya 5V x 2A akan menghasilkan 10 watt. Namun itu nilai itu hanyalah daya yang dibutuhkan untuk board jetson nano-nya saja. Belum perangkat usb lain yang dipasangkan pada Jetson Nano, seperti mouse, keyboard, wifi adapter dan juga HDMI, maka sudah jelas arus yang ditarik oleh Jetson Nano akan semakin besar.
Adverstiment
Saat arus yang ditarik tidak mampu diimbangi oleh arus yang disupply oleh catu daya, maka jetson nano akan njeglek, persis seperti saklar induk PLN di rumah njeglek bila konsumsi daya peralatan elektronik rumahan melebihi batas daya.
Salah satu cara untuk menghemat daya yang digunakan adalah mengakses Jetson Nano secara headless, seperti lewat SSH atau kabel konsol serial sebagaimana yang pernah dibahas embeddednesia pada artikel embeddednesia sebelumnya.
Adverstiment
Namun dalam sebagian besar kasus, banyak task yang dilakukan membutuhkan daya lebih dari 10 watt, semisal saat Jetson Nano harus melakukan train sebuah model untuk keperluan image recognition, mau tidak mau, catu daya dari microusb tidak dapat diandalkan, sehingga diperlukan catu daya yang mampu mensuplai arus lebih besar.
Untuk keperluan tersebut, pengguna memerlukan catu daya 5V yang mampu mensuplai arus minimal 4A dengan konektor barrel jack center positive yang memiliki dimensi sebagai berikut
- Diameter luar (outer diameter) OD 5.5 mm
- Diameter dalam (inner diameter) ID 2.1 mm
- Panjang (length) 9.5 mm.
Salah satu power supply yang telah diujicoba dan dapat digunakan pada Jetson Nano adalah power supply bermerek View Magic dengan spesifikasi tegangan 5 volt dan arus maksimal 5A sebagai berikut
- Advertisement -
Selain itu pengguna juga membutuhkan jumper 2-pin yang perlu dipasang pada header J45 untuk mengaktfikan port power jack barrel 5V 4A. Pembaca dapat membelinya di berbagai toko yang menjual komponen elektronik atau secara online memalui situs marketplace.
Berikut adalah gambar layout dari board Jetson Nano dengan highlight kotak berwarna hijau yang mengilustrasikan lokasi tiap pin header dan port yang terkait catu daya pada Jetson Nano.
Dan berikut adalah gambar Jetson Nano ketika jumper telah dipasangkan pada J48, dan catu daya pada port barrel jack
Yap, semudah itu. Dan kini Jetson Nano telah siap digunakan pada performa terbaiknya.
