ESP8266 yang merupkan System On Chip keluaran Espressif telah meraih popularitas dan perhatian yang luar biasa besar mulai dari kalangan praktisi, akademisi hingga hobbyst. Chip pertama ESP8266 pertama rilis di tahun 2014 , yang menggabungkan kemampuan modul Wi-Fi dengan komputasi dan beberapa port GPIO.
ESP8266 menjadi lebih populer lagi dengan dirilisnya NodeMCU oleh sebuah komunitas open source lengkap dengan beragam cara memprogramnya. Penulis akan merangkum bagaimana cara memprogram ESP8266, beberapa diantaranya telah diulas oleh embeddednesia.
- Arduino
Cara yang paling mudah dan tentu sangat digemari oleh para hobyist adalah menggunakan Arduino IDE. Karena ternyata dengan menggunakan Arduino IDE, programmer tidak hanya dapat memprogram jajaran board Arduino saja, tapi juga ESP8266.
Caranya, pengguna cukup menambahkan library pada Board Manager sebagaimana pernah dibahas oleh embeddednesia
- Tutorial ESP8266 – 4: Memprogram ESP-01 menggunakan Arduino IDE
- Wemos D1, Board ESP8266 Yang Kompatible dengan Arduino
Adverstiment
- ESP-IDF
ESP IDF (Esspressif IoT Development Framework) adalah SDK resmi yang dirilis oleh Espressif untuk mengembangkan firmware chip famili ESP8266 dan juga ESP32. Memprogram menggunakan ESP-IDF sedikit lebih rumit dibandingkan memprogram menggunakan Arduino IDE karena programmer dianjurkan memiliki pengetahuan dasar tentang bahasa pemrograman C/C++ dan juga environment Linux.
embeddednesia pernah membahas bagaimana caranya memulai pemrograman ESP8266 menggunakan RTOS SDK di lingkungan Sistem Operasi Microsoft Windows.
- Memprogram ESP8266 dengan RTOS (Bagian 1): Mempersiapkan Environment
- Memprogram ESP8266 dengan RTOS SDK (Bagian 2)
- Mongoose OS
Mongoose OS adalah Framework untuk pengembangan firmware IoT yang tersedia dibawah lisensi Apache 2.0 dan mendukung berbagai macam mikrokontroler seperti ESP32, ESP8266, TI CC3200, TI CC3220, STM32.
Mongoose OS didasarkan pada SDK asli yang disediakan oleh masing – masing vendor penyedia “chip”. Misalkan MongooseOS untuk platform ESP32, sebenarnya dibangun diatas ESP-IDF SDK, sehingga fitur – fitur yang dimiliki MongooseOS akan sama dengan yang ada pada ESP-IDF. Bedanya hanya pada kemasan khas MongooseOS yang seragam untuk platform yang lain, sehingga kala programmer ingin melakukan porting untuk platform selain ESP32, ia tidak perlu melakukan perubahan code selama perangkat tersebut juga didukung oleh Mongoose OS.
Berikut adalah tutorial yang pernah ditayangkan embeddednesia mengenai bagaimana menggunakan Mongoose OS untuk ESP8266
Adverstiment
- Micropython
MicroPython adalah implementasi ulang dari bahasa pemrograman python 3 yang dikhususkan untuk perangkat mikrokontroler dan embedded. Micropython berjalan diatas “bare-metal” mikrokontroler secara langsung, tidak seperti Python yang memang dirancang berjalan diatas sistem operasi. Beberapa optimasi dibuat guna membuat micropython dapat berjalan pada perangkat dengan resource yang terbatas.
- Belajar ESP8266 dengan MicroPython #1: Pertemuan Pertama
- Belajar ESP8266 dengan MicroPython #2: Hello Micropython
Anda harus log masuk untuk menerbitkan komentar.