Linux adalah sistem operasi sebagaimana Windows dari Microsoft, dan juga Mac OS dari Apple. Sebagaimana sistem operasi, ia memiliki kemampuan untuk berkomunikasi dan menerima instruksi dari pengguna, menulis/membaca hard disk dan menjalankan aplikasi perangkat lunak. Bagian terpenting dari setiap sistem operasi disebut sebagai kernel. Di dalam sistem GNU/Linux, linux adalah komponen kernel, komponen lain yang membentuk sistem operasi dikembangkan oleh project GNU.
Semua sistem operasi yang berbasis Linux, terinpirasi oleh Unix, sehingga jangan heran, jika banyak perintah dari Linux sebagian besar sama dengan Unix. Tidak seperti sistem operasi lain, Linux bersifat open source sehingga kemudian banyak perusahaan dan komunitas mengembangkan dan membungkus Linux dengan software lain menjadi sebuah “distribution” atau biasa disebut sebagai distro.
Salah satu distro yang populer di Linux Universe adalah Ubuntu. Distro ini digunakan dalam beberapa pembahasan embeddednesia tentang Robot Operating System. Ada banyak cara menginstall distro Ubuntu pada mesin komputer. Beberapa diantaranya adalah
- Menginstal Linux Ubuntu sebagai satu – satunya sistem operasi pada mesin komputer pengguna
- Menginstal Linux Ubuntu sebagai sistem operasi kedua berdampingan dengan sistem operasi utama (misalnya Microsoft Windows 10) dengan mengaktifkan mode dual booting.
- Menjalankan Linux Ubuntu Live tanpa menginstalnya ke mesin komputer.
- Menginstal Linux Ubuntu ke dalam aplikasi mesin virtual seperti VirtualBox dan VMWare.
Baca Juga
Nah, pada sesi kali ini embeddednesia akan menunjukkan bagaimana menginstal Ubuntu menggunakan VirtualBox. Cara ini terutama direkomendasikan untuk pemula yang ingin bermain – main dengan Sistem Operasi Linux tanpa harus menghapus sistem operasi utama yang digunakan.
Judul ini akan dibagi menjadi dua bagian, bagian pertama yang sedang anda baca ini akan membahas tentang bagaimana mengunduh, menginstal VirtualBox hingga mengunduh image iso dari Ubuntu 18.04 LTS dari repository di Internet. Pada Bagian kedua akan dibahas mengenai bagaimana menginstal Ubuntu pada VirtualBox dan mengkonfigurasinya.
Adverstiment
- Unduh VirtualBox
Untuk mendapatkan Virtualbox, terlebih dahulu unduh Virtualbox di situs resminya virtualbox.org versi terakhir yang tersedia saat video ini dibuat adalah versi 6.1.0, anda mungkin menemui versi yang berbeda saat anda mencobanya.
Virtualbox tersedia untuk banyak sistem operasi host, mulai dari windows, Linux, OSX, hingga Solaris. Namun di dalam tutorial ini digunakan sistem operasi host Microsoft Windows.
Yang perlu diperhatikan pengguna adalah bahwa dua file yang perlu diunduh yaitu
- VirtualBox Platform Packages, yakni aplikasi virtualbox nya sendiri.
- VirtualBox Extension Pack, sejenis plugin untuk fitur tambahan dalam virtualbox
Adverstiment
- Instalasi VirtualBox
Begitu proses pengunduhan selesei, klik file instalasi tersebut untuk mulai menginstall. proses instalasinya tidak sulit, pengguna hanya tinggal mengikuti petunjuk instalasi yang disediakan hingga semua proses instalasinya selesei. 
Setelah VirtualBox selesei diinstall, langkah berikutnya adalah menginstal VirtualBox Extension Pack. Klik dua kali file Oracle_VM_VirtualBox_Extension_Pack-6.1.0.vbox-extpack yang telah diunduh pada langkah sebelumnya
Jika proses instalasi VirtualBox Extension Pack selesei, pengguna dapat memverifikasi melalui menu Preference > Extension
- Advertisement -
- Unduh Ubuntu Linux
Anda dapat mengunduh distro linux ubuntu melalui situsnya di Ubuntu.com. Pada home page, pilih menu download. Disini terdapat beberapa pilihan jenis distro ubuntu yang dapat didownload untuk beragam keperluan yang spesifik. Mulai dari Ubuntu Desktop, Ubuntu server, IoT hingga Cloud. Dalam tulisan kali ini digunakan varian Ubuntu Desktop
Perhatikan disini, saat video ini dibuat, anda akan ditampilkan dua versi yang tersedia, 19.10 merupakan versi yang paling baru dari ubuntu. Sedangkan 18.04 merupakan versi long time support
Perbedaan versi LTS dengan versi non-LTS yang paling jelas adalah, versi non LTS dirilis tiap 6 bulan sekali. Perhatikan angka 19 pada 19.10 menandakan tahun rilis, yaitu merujuk pada tahun 2019. Sedangkan 10 adalah bulan rilis yang merujuk pada bulan Oktober.
Jadi 19.10 berarti dirilis di bulan Oktober 2019. Tiap versi linux ubuntu non – lts memiliki jangka waktu dukungan 9 bulan.
Sedangkan versi LTS dirilis di tiap 2 tahun sekali dengan dukungan hingga 5 tahun. Versi LTS terbaru adalah 18.04 yang merujuk pada waktu rilisnya yaitu April 2018. Rilis versi LTS berikutnya adalah 20.04 LTS yang dirilis di April 2020. Versi 18.04 LTS ini akan mendapatkan update hingga 2023 sedangkan 19.10 hanya akan didukung hingga januari 2020
Ada banyak tautan alternatif yang dapat digunakan untuk mengunduh file iso dari Ubuntu. Ubuntu menyediakan repositori dari banyak negara hingga torrent. Untuk versi 18.04.3 LTS dapat diunduh di tautan ini.
Pada bagian kedua, akan diulas mengenai bagaimana menginstal Ubuntu pada VirtualBox dan melakukan konfigurasi pada VirtualBox
[…] Menginstal Linux Ubuntu Pada VirtualBox (Bagian 1) […]